Seorang Nenek di Geyer Nekat Mengakhiri Hidupnya dengan Gantung Diri

GEYER, Grobogantoday.com- Seorang nenek di Dusun Wani, Desa Karanganyar, Geyer, Grobogan  nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri, Rabu(13/11/2019). Tidak ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Jenasah langsung diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan.

Korban diketahui bernama Rayem(84). Berdasarkan informasi yang dihimpun Grobogantoday.com, peristiwa ini pertama kali diketahui oleh Yahman(62), menantu korban. Sekitar pukul 12.00 WIB,  Yahman keluar rumah untuk mengambil air di sungai yang berjarak sekitar 20 meter dari rumah. Saat akan berangkat, ia melihat korban berjalan mondar-mandir di ruang tamu rumah. 

Usai mengambil air,  Yahman akan membetulkan genteng di atas kamar belakang rumah. Saat akan naik ke atap rumah, ia kaget saat melihat korban sudah dalam posisi gantung diri di kusen pintu kamarnya dengan posisi kaki menempel ke tanah dan lutut dalam keadaan menekuk. Tanpa berpikir panjang, ia berteriak meminta tolong.

Mendengar teriakan minta tolong, warga pun berdatangan ke rumah korban. Warga berusaha menurunkan korban dari kusen pintu kamarnya tersebut, namun ternyata korban sudah dalam keadaan meninggal dunia. 

Selanjutnya kejadian ini dilaporkan ke Mapolsek Geyer. Tak beberapa lama kemudian, petugas dari Polsek Geyer beserta tim medis dan tim inafis Polres Grobogan datang ke lokasi kejadian. Setelah dilakukan pemeriksaan pada Jenazah Korban oleh tim Medis dari Puskesmas Geyer 2 dan Tim Inavis Polres Grobogan tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan atau penganiayaan.

"Korban murni meninggal karena gantung diri. Saat ditemukan, korban menggunakan baju berwarna biru tua dan jarik motif bunga berwarna hijau. Pada leher korban terdapat bekas jeratan tali dengan lebar 1 cm, lidah dalam keadaan tergigit dan kemaluan mengeluarkan cairan. Di lokasi kejadian,  tepatnya dibawah kusen pintu ditemukan kursi kecil  yang diduga digunakan sebagai tumpuan pada saat akan gantung diri," jelas Kapolsek Geyer,AKP Sugiyanto. 

Kapolsek menambahkan, dugaan sementara korban melakukan gantung diri karena sudah tua dan pikun serta sering mengeluh sakit kepala.

"Menurut keterangan keluarga korban, kira-kira 3 minggu sebelum kejadian, korban sempat mencoba untuk gantung diri namun berhasil diselamatkan oleh keluarganya," katanya.  (RE) 

Baca Juga