Pemdes Mayahan Bagikan 1.100 Bungkus Nasi Setiap Hari untuk Warga Terdampak Banjir
Para relawan dari Desa Mayahan menyiapkan makanan untuk warga terdampak banjir. |
"Dalam dua hari ini, total kita bagikan 2.200 nasi bungkus kepada warga. Kita bagi dalam dua sesi, yakni pagi dan sore," jelasnya.
Nasi bungkus tersebut dibagikan ke 3 dusun yang terdampak yakni Dusun Ngampel, Ngasinan dan Kayen oleh para relawan dari desa setempat. Begitu juga dalam penyiapan makanan, warga dengan senang hati membantu. Mulai dari memasak, hingga membungkusnya.
Kades Mayahan, Ambarwati saat membagikan paket sembako kepada warganya. |
"Alhamdulillah warga kami saling bahu-membahu. Jadi penyiapan makanan ini dilakukan oleh warga semua dan ibu PKK," ujarnya.
Pihaknya juga menyiapkan dua posko, yakni di Dusun Kayen sebagai posko siaga dan di rumahnya, yang digunakan untuk menyiapkan makanan untuk warga terdampak banjir. Posko tersebut menurut Ambarwati, sudah berkegiatan selama dua hari. Selain itu, guna menunjang kegiatan Posko Peduli Banjir, pihaknya juga menyiapkan mobil ambulan desa.
"Kami siapkan mobil ambulan untuk membantu masyarakat apabila ada yang sakit dan harus dirujuk ke puskesmas atau rumah sakit," katanya.
Rencananya, posko tersebut akan beroperasi sampai banjir benar-benar surut. Pihaknya berharap banjir segera surut, sehingga warga bisa beraktivitas normal kembali.
"Tadi siang air sudah surut. Tapi sore ini air kembali naik," ujarnya.
Pembagian nasi bungkus kepada warga terdampak banjir di Desa Mayahan. |
Ambarwati menambahkan, Jumat (30/12) ia turun ke lapangan untuk menyalurkan bantuan paket sembako kepada warganya yang terdampak banjir. Sebelum akhirnya banjir datang kembali, Sabtu(31/12).
"Warga yang sebelumnya kemasukan banjir saya datangi dan saya berikan paket sembako. Selain itu juga memberikan dorongan moral agar tabah menghadapi bencana banjir," imbuhnya.
Post a Comment
Post a Comment