-->
yQRsgXYtnqhElJ0qG98ow6B0hsUDuvl7mVOesb9a
Diduga Korsleting, Dua Rumah dan 1 Kandang di Katekan-Brati Terbakar

Iklan Billboard 970x250

Iklan 728x90

Diduga Korsleting, Dua Rumah dan 1 Kandang di Katekan-Brati Terbakar

Petugas pemadam kebakaran berjibaku memadamkan api.

GROBOGANTODAY - Diduga akibat arus pendek listrik, dua buah rumah dan satu kandang milik Asmadi, warga Dusun  Daresan RT 04 RW 04, Desa Katekan, Kecamatan  Brati,Kabupaten Grobogan ludes terbakar, Minggu(25/4/2021) sekitar pukul 18.30 WIB. Tidak ada korban jiwa dalam musibah ini. Namun kerugian materi ditaksir sekitar Rp 200 juta.


Saat kejadian,rumah dalam keadaan kosong, Asmadi bersama istrinya pergi ke sawah mencabut benih padi. Sedangkan anak korban, Siti Solikatun bersama suaminya  juga keluar rumah.


Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun Grobogantoday.com, kejadian ini pertama kali diketahui oleh Lasidi(50), tetangga korban yang rumahnya berada di sebelah utara rumah milik koban. Ia bermaksud akan keluar rumah, namun sampai di depan pintu,ia melihat ke arah selatan ada kobaran api di atas rumah korban  bagian belakang.


Melihat kejadian tersebut, ia  memanggil korban namun tidak ada.  Selanjutnya ia menghentikan Badiyan(62) yang saat itu sedang lewat di depan rumah dan berteriak minta tolong. Warga pun berdatangan untuk memadamkan api dengan peralatan seadanya. Kejadian ini langsung dilaporkan ke desa setempat dan diteruskan ke Mapolsek Brati dan pemadam kebakaran. 


Selang 20 menit, Unit Damkar dari Pemkab Grobogan dan Petugas dari Polsek Brati tiba di lokasi kejadian.Dibantu warga,Unit Damkar berusaha memadamkan dan mendinginkan api.


"Api diduga berasal dari korsleting listrik di kamar milik anak korban. Akibat kebakaran, 2 rumah dan 1 kandang terbakar. Selain itu, ikut terbakar 3  ekor kambing jawa blasteran domba, perkakas rumah tangga berupa sebuah TV 21 Inci, sebuah  kulkas, almari pakaian, gabah 15 sak, pupuk Urea 6 kwintal dan  uang tunai Rp 10 juta. Sedangkan 2 ekor sapi berhasil diselamatkan. Kerugian materiil ditaksir sekitar Rp 200 juta," jelas Kapolsek Brati, Iptu  Zaenal Abidin. 



Baca Juga
SHARE

Related Posts

Subscribe to get free updates

Post a Comment

Iklan Tengah Post