Gegap Gempita Karnaval Pembangunan, 17,5 Ton Sampah Dikumpulkan DLH Grobogan

Petugas kebersihan sedang membersihkan sampah.

GROBOGANTODAY – Karnaval Pembangunan yang digelar pada 21 Agustus 2025 berlangsung meriah dengan penuh kebahagiaan dan semangat kebersamaan. Ribuan masyarakat tumpah ruah menyaksikan jalannya karnaval kebangsaan yang digelar di ruas jalan utama. Namun, di balik kemeriahan tersebut, pemandangan kurang nyaman muncul usai acara, yaitu sampah yang berserakan di sepanjang jalan.

Berdasarkan laporan resmi Kepala UPTD DLH Wilayah Timur, Eko Priharyono, S.E., tercatat sebanyak 17,5 ton sampah berhasil dikumpulkan dari jalur karnaval. Untuk mengangkut sampah dalam jumlah besar itu, DLH Grobogan menurunkan 5 armada truk sampah yang didukung tenaga penyapu jalan, pengangkut becak sampah, hingga Tosa sampah.

“Proses pembersihan berlangsung efektif. Hanya dalam waktu satu jam, seluruh ruas jalan yang menjadi rute karnaval kembali bersih,” terang Eko.

Tak kurang dari 110 personel kebersihan diterjunkan dalam operasi ini. Mereka disebar di titik-titik strategis yang sudah ditentukan sebelumnya sehingga pekerjaan bisa dilakukan dengan cepat dan merata. Kehadiran petugas lapangan ini menjadi garda terdepan dalam menjaga kebersihan pasca perhelatan besar.

Sampah yang dihasilkan mayoritas berupa sampah anorganik seperti plastik dan kertas, berasal dari atribut karnaval maupun konsumsi penonton. DLH Grobogan menegaskan komitmennya untuk terus mengawal kebersihan kota dalam setiap agenda besar, sembari mengingatkan masyarakat agar lebih bijak dalam mengelola sampah.

“Yuk jaga lingkungan kita bersama, kalau bukan kita siapa lagi,” ajakan DLH Grobogan dalam pesannya kepada masyarakat.

Baca Juga