-->
yQRsgXYtnqhElJ0qG98ow6B0hsUDuvl7mVOesb9a
Sampling 70 Karyawan PT Pungkook, 9 Orang Dinyatakan Positif

Iklan Billboard 970x250

Iklan 728x90

Sampling 70 Karyawan PT Pungkook, 9 Orang Dinyatakan Positif

Tracing di PT Pungkook Indonesia One.

GROBOGANTODAY - Setelah mendapatkan laporan bahwa  banyak karyawan perusahaan PT Pungkook Indonesia One Wirosari terkonfirmasi Covid-19, satgas covid Kabupaten Grobogan langsung melakukan tracing. Dari 70 sampling, ada 9 karyawan  di  dinyatakan positif Covid-19.


Kepala Dinkes Grobogan Slamet Widodo melalui Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Djatmiko mengatakan tracing tersebut bermula dari beberapa karyawan PT Pungkook yang meminta surat karantina ke Puskesmas Wirosari 1.


”Ternyata mereka kedapatan positif Covid-19 dengan hasil random sampling yang dilakukan di klinik perusahaan tersebut. Selama tiga hari ini, klinik di perusahaan itu melakukan sampling ke 134 karyawan. Hasilnya 28 positif swab antigen,” ujarnya, Sabtu(12/2).


Dari laporan tersebut, akhirnya Satgas kabupaten bersepakat melakukan tracing dengan random sampling ke 70 karyawan. Tracing tersebut merupakan arahan dari Forkopimda, karena termasuk perusahaan besar di Kabupaten Grobogan. Dengan jumlah karyawan sekitar 19 ribu orang.


Setelah dilakukan tracing ke 70 karyawan secara sampling, hasilnya sembilan karyawan terkonfirmasi positif Covid-19. ”Sehingga total ada 37 karyawan yang positif di sana, hampir 10 persen lebih. Kondisi pasien tanpa gejala dan langsung melakukan isoman di tempat tinggalnya masing-masing,” ungkapnya.


Pihaknya juga langsung meminta Puskesmas Wirosari 1 untuk melakukan tracing ke lingkungan tempat tinggal 37 karyawan yang terkonfirmasi tersebut. Lantaran dari jumlah tersebut, lima diantaranya usai melakukan perjalanan ke luar kota seperti Cianjur dan Blora.


”Maka ke depan akan dilakukan tracing di orang terdekat hingga sekitar lokasi tempat tinggal pasien tersebut,” imbuhnya.


Dengan hasil tersebut, PT Pungkook menyepakati akan membatasi karyawan yang masuk mencapai 50 persen dengan mengetatkan prokes. Jika nantinya ditemukan semakin banyak karyawan yang terkonfirmasi, akan ditindaklanjuti kembali.


”Perusahaan lain juga akan kita lakukan testing dan tracing masal. Tunggu waktunya saja,” tegasnya. 

Baca Juga
SHARE

Related Posts

Subscribe to get free updates

Post a Comment

Iklan Tengah Post