Ditinggal Tarawih, Kandang di Desa Selo Tawangharjo Terbakar

Ilustrasi

GROBOGANTODAY - Sebuah kandang milik Daryono (56), warga Dusun Kebondalem  RT 01 RW 04 Desa Selo, Kecamatan Tawangharjo, Kabupaten Grobogan terbakar, Kamis(30/3/2023) sekitar pukul 19.15 WIB. Saat kejadian, pemilik rumah tidak di rumah, sholat tarawih di masjid desa setempat. Berkat kesigapan warga, api berhasil dipadamkan.

"Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran tersebut. Kerugian materi ditaksir sekitar Rp 10 juta," ungkap Kapolsek Tawangharjo, AKP  Umbarwati. 

Kapolsek menjelaskan, sekitar  pukul 18.50 WIB korban dan keluarga pergi ke masjid untuk menjalankan sholat tarawih. Sekitar pukul 19.15 WIB, warga mengetahui kandang milik korban terbakar. Melihat kejadian tersebut, warga berteriak minta tolong. 

"Mendengar teriakan tersebut, warga pun berdatangan ke lokasi kejadian untuk memadamkan api. Sedangkan warga yang lain memberi tahu korban dan melaporkannya ke pemadam kebakaran," ujarnya.

Selang 15 menit, pemadam kebakaran datang ke lokasi kejadian. Dengan dibantu warga, akhirnya api berhasil dipadamkan.

"Api diduga berasal dari bediang yang merambat pada tumpukan pakan ternak. Sebelumnya, pemilik kandang menyalakan bediang sekitar pukul 17.00 WIB," katanya. 

Bangunan kandang yang terbakar berbentuk bekuk lulang dengan ukuran kandang 6X8X2,5 meter. Terbuat dari kayu mahoni  dengan dinding sengon.

"Atas kejadian tersebut, pemilik rumah menerima," pungkasnya. 

Baca Juga