Tabrakan Beruntun di Sambirejo Wirosari, 7 Orang Luka-luka

Kondisi salah satu mobil yang terlibat kecelakaan.

GROBOGANTODAY – Kecelakaan lalu lintas melibatkan tiga kendaraan terjadi di Jalan Umum Purwodadi–Blora, tepatnya depan Konter Zainal Cell, Dusun Krajan, Desa Sambirejo, Kecamatan Wirosari, Kabupaten Grobogan, pada Minggu (17/8/2025) sore. Akibat kejadian itu, tujuh orang mengalami luka ringan dan langsung mendapat perawatan medis.

Kanit Gakkum Satlantas Polres Grobogan, Iptu Eko Arie, mengatakan kecelakaan tersebut terjadi sekitar pukul 15.50 WIB. Insiden bermula ketika mobil Daihatsu Ciride W-1369-NK yang dikemudikan Slamet Prihatin (42), warga Sambirejo, dari arah timur hendak berbelok ke arah utara.

“Dari arah berlawanan melaju mobil Toyota Kijang LGX K-2318-KP yang dikemudikan Ali Rosidi Sofyan (45) dengan enam penumpang. Karena jarak sudah dekat, mobil Daihatsu menabrak bagian depan samping kanan Toyota Kijang hingga kendaraan tersebut terpental ke parit,” jelas Iptu Eko Arie.

Akibat benturan itu, mobil Daihatsu oleng dan berputar tak terkendali. Pada saat bersamaan, sebuah truk towing L-8928-UM yang dikemudikan Moch Romi Al Aziz (29) melaju dari arah Purwodadi ke Wirosari dan menabrak bagian belakang Daihatsu tersebut.

Dalam peristiwa itu, tujuh orang mengalami luka-luka, antara lain pengemudi Daihatsu Ciride Slamet Prihatin yang mengalami patah tulang pada kaki, serta enam penumpang Toyota Kijang LGX yang terdiri dari orang dewasa hingga balita. Seluruh korban sudah dilarikan ke RS Yakkum Purwodadi untuk mendapat perawatan.

“Selang sepuluh menit setelah kejadian, para korban langsung dievakuasi menggunakan ambulance Dinas Kesehatan. Semua korban dalam kondisi sadar dan sebagian besar hanya luka ringan,” tambah Iptu Eko Arie.

Petugas Satlantas Polres Grobogan sudah mengamankan ketiga kendaraan yang terlibat untuk proses penyelidikan lebih lanjut. Kerugian materi akibat kecelakaan tersebut ditaksir mencapai Rp20 juta.

“Kami mengimbau kepada seluruh pengendara untuk lebih berhati-hati saat berkendara, terutama ketika hendak berbelok atau berpindah jalur. Pastikan kondisi lalu lintas aman sebelum mengambil manuver,” pungkas Iptu Eko Arie.

Baca Juga