Jelang Imlek, Klenteng Hok An Bio Gubug Berhias

GROBOGAN - Sepekan jelang Imlek, warga Tionghoa di Kecamatan Gubug,Kabupaten Grobogan membersihkan Klenteng Hok An Bio di Jalan Bandarsari Gang 1,Gubug, kemarinMereka juga memasang pernak-pernik khas Imlek seperti lampion, dan lilin.

Selain itu, sejumlah patung Dewa dan Dewi mulai dimandikan dan diganti pakaiannya. Seluruh bangunan klenteng pun dicat agar tampak lebih indah."Imlek memang masih lima  lagi, tapi dari sekarang kami sudah mempersiapkan. Kami mulai bersih-bersih, dan memasang pernak-pernik Imlek, serta mengganti pakaian pantung yang ada di Klenteng Hok An Bio ini," ujar Ari Wibowo(48),salah satu pengurus klenteng Hok An Bio Gubug.

Ari mengatakan jika tradisi di Klenteng Hok An Bio untuk memandikan patung Dewa Dewi dibagi dalam dua tahap pembersihan. Pelaksanaan pembersihan patung  ini dilakukan setiap satu tahun sekali menjelang Hari raya Imlek.

" Tanggal 22 kami mulai membersihkan patung . Di klenteng ini ada puluhan patung Dewa Dewi yang dimandikan. Proses memandikan ada dua tahap. Yaitu, pertama dibersihkan dengan sabun setelah itu dibersihkan dengan air bunga dan wewangian. Tidak hanya itu, klenteng juga akan dipasang  lilin dan  lampion untuk memeriahkan Imlek," ungkap Ari.

Ari menambahkan, untuk menyambut imlek seluruh bangunan di klenteng Hok An Bio juga dicat ulang. Dia berharap Imlek pada tahun ini dapat membawa kedamaian dan berkah bagi setiap warga Grobogan  maupun Indonesia."Harapannya semoga ekonomi semakin meningkat tentunya, tidak ada bencana lagi serta kerukunan antar umat beragama di Kabupaten Grobogan maupun Indonesia bisa lebih baik lagi," tuturnya.

Umat Konghucu yang datang dalam perayaan imlek di klenteng yang dibangun tahun 1845 ini tidak saja berasal dari sekitaran Gubug saja, Namun banyak umat yang berasal dari luar kota. “Ada juga yang dari Semarang kesini. Setiap tahun kami pun mengundang umat agama lain untuk datang dalam perayaan Imlek di klenteng ini,” pungkasnya.(IYA)

Baca Juga