Masih Beroperasi, Cafe Karaoke di Desa Gubug Digeruduk Warga

GUBUG, Grobogantoday.com - Nekat beroperasi saat bulan puasa, sebuah cafe karaoke di Desa Gubug, Kecamatan Gubug, Kabupaten Grobogan digeruduk ratusan warga, Rabu(6/6/2018) malam. Tak hanya cafe, sebuah kost di depan tak luput dari razia warga. Di kost tersebut ditemukan satu pasangan tidak resmi yang diduga melakukan tindakan yang tidak terpuji di dalam kamar.

Tak hanya warga Desa Gubug saja yang melakukan penggerudukan, beberapa ormas seperti Banser, GP Ansor, Muhamadiyah, Linmas juga ikut serta. Warga merasa geram lantaran sebelumnya telah  melakukan upaya persuasif dengan memberitahukan untuk menutupnya beberapa hari sebelumnya. Namun pengelola masih nekat beroperasi saat bulan puasa. "Warga geram karena pengelola yang sudah diberi tahu agar tutup saat puasa malah nekat buka,"  jelas Sekcam Gubug, Kusmiati yang ikut mendampingi warga. 

Saat penggerudukan, pengelola cafe karaoke Seli menyangkal jika cafe tersebut beroperasi. Namun mereka tidak bisa berkutik saat ditemukan 3 orang pemandu karaoke, sejumlah minuman keras dan  nota transaksi pada bulan ramadhan.

Usai dari cafe, warga melanjutkan aksi  ke  kos-kosan yang berada di depan cafe.  Warga menemukan satu pasangan tidak resmi yang berada di dalam kamar. Warga curiga, mereka melakukan tindakan tidak senonoh.

"Ketiga pemandu karaoke, pengelola cafe dan satu pasangan tak resmi langsung digelandang ke kantor Desa Gubug. Usai diberi pembinaan, pengelola cafe menandatangani pernyataan tidak akan membuka karaoke sebelum mempunyai ijin, " katanya. 

Pihaknya menegaskan aksi tersebut merupakan aksi damai yang bertujuan   agar tidak ada kemaksiatan di Desa Gubug." Desa Gubug adalah desa layak anak. Artinya memang   kita ramah perkembangan masa depan anak,   jangan sampai  masa   kita pertaruhkan.” tegasnya.(RE) 

Baca Juga