Pakai Sabu Usai Direhabilitasi, Ditangkap Lagi

PURWODADI,Grobogantoday.com- Sempat menjalani rehabilitasi selama satu tahun, tak membuat DK(33), warga Jalan R.Soeprapto, Purwodadi sembuh darlam memakai narkoba. Ia kembali harus berurusan dengan polisi usai tertangkap saat memakai sabu-sabu di sebuah rumah di Kelurahan Grobogan, Kecamatan Grobogan, Senin(11/2/2019) sekitar pukul 02.30 WIB.  Bersama satu orang temannya yakni AN(41), warga  Kelurahan Grobogan ia harus mempertanggung jawabkan perbuatannya.

Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun Grobogantoday.com, penangkapan tersangka berwal dari laporan warga bahwa di rumah yang beralamatkan di Jalan Pangeran Puger, Kelurahan Grobogan sering digunakan untuk pesta sabu. Mendapatkan laporan tersebut, sat narkoba Polres Grobogan langsung melakukan penyelidikan. Benar saja, petugas mendapati kedua tersangka usai melakukan pesta sabu.

“Di lokasi kejadian, petugas berhasil mengamankan sejumlah barang bukti  berupa 0,5 gram sabu-sabu sisa pemakaian, satu set alat isap, dua korek api gas, satu buah laptop Acer, handphone nokia warna biru dan satu gunting,” jelas Wakapolres Grobogan Kompol Dwi Hendro P didampingi Kasat Narkoba, AKP Abdul Fatah, Rabu(6/3/2019).

Kepada polisi, tersangka DK mengaku mendapatkan barang haram tersebut dari pelaku berinisial R di Semarang  dengan harga Rp 1,5 juta per gramnya. Ia mengaku, baru sekitar dua bulan kembali memakai sabu-sabu setelah satu tahun menjalani rehabilitasi. “Setelah satu tahun gak pakai, kepingin lagi. Untuk satu gram paling saya pakai 3-4 kali,” ujarnya.

Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, kedua tersangka kini harus mendekam di balik jeruji besi. Keduanya diancam dengan pasal 112 ayat 1 subs pasal 127 ayat 1 UU RI Nomer 35 tahun 2009 tentang narkotika dengan ancaman penjara paling singkat 4 tahun dan paling lama 12 tahun. (RE)

Baca Juga