-->
yQRsgXYtnqhElJ0qG98ow6B0hsUDuvl7mVOesb9a
Tinggal Sebatang Kara, Seorang Pria di Purwodadi Ditemukan Tak Bernyawa di Gubuknya

Iklan Billboard 970x250

Iklan 728x90

Tinggal Sebatang Kara, Seorang Pria di Purwodadi Ditemukan Tak Bernyawa di Gubuknya

Tim dari Polsek Purwodadi,Inafis Polres Grobogan dan PMI Grobogan mengevakuasi korban.

GROBOGANTODAY - Hidup sebatang kara serta menderita gangguan jiwa dan sakit gagal ginjal, seorang pria ditemukan tak bernyawa di gubuk pekarangan rumahnya di  Jln. Cempaka 3 RT 05 RW 13 Kelurahan/Kecamatan Purwodadi Kabupaten Grobogan, Jumat(28/5/2021). Tidak ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Jenazah korban langsung diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan.


Identitas korban diketahui bernama Sutarno(52), warga Jalan Cempaka 3.


Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun Grobogantoday.com, sekitar pukul 08.00 WIB Budi Utomo(55) dan Sidik Yuliarto(50), tetangga korban  mengantarkan makanan untuk korban dan diletakkan di atas pagar depan pekarangan kosong milik korban. Hal ini dilakukan tetangga korban, mengingat korban hidup sebatang kara  dan mengalami gangguan jiwa sejak lama. 


Sekitar pukul 14. 00 WIB, keduanya lewat pekarangan korban dan melihat  makanan yang dari pagi diberikan masih utuh diambil. Karena curiga, keduanya lantas mencoba mengecek kondisi korban di gubug tanah pekarangan kosong tempat korban tinggal.


"Setelah dilakukan pengecekan, mereka mendapati korban sudah dalam keadaan meninggal dunia. Selanjutnya sekira pukul 18.30 WIB melaporkan kejadian tersebut kepada Ketua RW setempat dan diteruskan ke Polsek Purwodadi," jelas Kapolsek Purwodadi,AKP Saptono Widyo.


Atas adanya laporan tersebut, Kapolsek Purwodadi serta Kanit Reskrim, piket reskrim dan SPKT Polsek Purwodadi mendatangi lokasi kejadian. Selanjutnya, menghubungi Tim Inafis Polres Grobogan, PMI Kabupaten Grobogan.


"Usai dilakukan olah TKP, jenazah korban langsung dibawa ke RSUD Purwodadi guna dilakukan pemeriksaan luar jenazah dan mensucikannya atas permintaan keluarga. Dari hasil pemeriksaan luar terhadap mayat oleh Dokter jaga IGD RSUD, tidak ditemukan luka atau bekas kekerasan.Menurut keterangan para saksi yang merupakan tetangga korban bahwa korban sudah lama mengalami gangguan jiwa dan hidup seorang diri di gubuk  yang ada di tanah pekarangan kosong milik korban, serta keterangan keluarga korban sudah lama menderita sakit gagal ginjal," ungkap AKP Saptono.


Keluarga korban tidak menghendaki untuk dilakukan otopsi dan telah menerima meninggalnya korban.  Jenazah korban langsung diserahkan kepada pihak keluarga untuk dikebumikan. (RE)


Baca Juga
SHARE

Related Posts

Subscribe to get free updates

Post a Comment

Iklan Tengah Post