Bantuan dari Pemprov Jateng untuk Korban Banjir Bandang Belum Cair
Bupati Grobogan bersama FKPD saat mengunjungi lokasi banjir bandang. |
Kepala Pelaksana BPBD Grobogan Endang Sulistyoningsih menjelaskan, penyaluran bantuan untuk para korban banjir bandang masih menunggu transfer dari provinsi.
"Tadi baru saja saya tandatangan pencairan. Nanti tinggal realisasi ke warga," ungkapnya, Kamis(9/3/2022).
Menurutnya total bantuan yang akan diberikan nantinya berjumlah Rp 205.000.000,00. Dana itu dialokasikan untuk memperbaiki 16 rumah yang terdampak banjir bandang di Desa Asemrudung dan Bangsri.
Tujuh rumah diklasifikasikan mengalami rusak berat, mendapatkan bantuan masing-masing Rp 10 juta. Sementara sembilan rumah lainnya masuk klasifikasi hilang, musnah, roboh dan hanyut akibat banjir bandang akan menerima Rp 15 juta per rumah.
"Total bantuan untuk korban banjir bandang di Desa Bangsri dan Asemrudung sebesar Rp 205 juta, " imbuhnya.
Diberitakan sebelumnya, banjir bandang menerjang 3 desa di Kecamatan Geyer, Kabupaten Grobogan, Senin(26/12/2022) sekitar pukul 18.00 WIB. Akibat kejadian tersebut 9 rumah hanyut dan beberapa rumah lainnya mengalami kerusakan dan perabotan rumah ikut hanyut. Demikian diungkapkan Kepala BPBD Kabupaten Grobogan, Endang Sulistyoningsih.
"Banjir diakibatkan hujan deras mulai pukul 14.00-18.00 WIB. Sungai tidak mampu menampung air dari hutan dan meluap ke pemukiman. Di Kecamatan Geyer yang diterjang banjir bandang yakni Desa Bangsri, Desa Asemrudung dan Desa Karanganyar," ungkapnya.
Post a Comment
Post a Comment