Kekeringan Meluas, Warga di Grobogan Ini Manfaatkan Belik

GEYER,Grobogantoday.com- Kekeringan  melanda sejumlah daerah di Kabupaten Grobogan. Kekeringan  cukup parah dialami warga Desa Karanganyar, Kecamatan Geyer, Kabupaten Grobogan. Sebagian warga terpaksa membuat sumur di tengah sungai/belik untuk mendampatkan air yang mereka butuhkan.

Sukiman, warga Dusun Karanganyar saat ditemui Grobogantoday.com menyebutkan, warga telah memamanfaatkan belik  sejak 2 bulan terakhir. Warga memanfaatkan aliran sungai dengan membuat belik, untuk kebutuhan mandi,mencuci, memasak dan minum ternak. Ia menunggu tetes demi tetes air yang terkumpul di dalam lubang yang ia buat. Lubang sedalam satu meter ini menjadi tumpuan hidup warga. 

“Kami terpaksa menggali lubang di sungai agar dapat air. Soalnya sumur di perkampungan sudah kering semua,” tuturnya, Kamis(4/7/2019).

Sukiman menambahkan, setiap hari ia harus mengambil air sebanyak 7 kali untuk memenuhi kebutuhan keluarganya. Jarak sungai ke pemukiman warga sekitar 500 meter. "Sekarang jaraknya 500 meter. Tapi nanti kalau kekeringan makin parah, tambah jauh lagi, sekitar 1 kilometer," katanya.

Kesulitan air bersih juga diutarakan Siswanto. Ia  memilih memanfaatkan sumur di tengah sungai karena lebih ekonomis, tidak mengeluarkan banyak biaya. “Setiap tangki air  mengeluarkan biaya Rp 300 ribu. Jadi untuk menghemat pengeluaran mengambil air disini saja. Kalau harus beli air terus kan cukup berat,” katanya.

Warga berharap, ada pihak yang memberikan bantuan air , sehingga bisa membantu memenuhi kebutuhan air. (RE)

Baca Juga