-->
yQRsgXYtnqhElJ0qG98ow6B0hsUDuvl7mVOesb9a
Tak Ketemu, Pencarian Balita di Sungai Klampis Pulokulon Dihentikan

Iklan Billboard 970x250

Iklan 728x90

Tak Ketemu, Pencarian Balita di Sungai Klampis Pulokulon Dihentikan

Tim SAR gabungan sedang melakukan pencarian
di Sungai Klampis.


GROBOGANTODAY, PULOKULON - Pencarian hari keempat  bocah laki-laki berusia 4 tahun yang diduga tenggelam di sungai Klampis, Desa Randurejo, Kecamatan Pulokulon, Kabupaten Grobogan belum membuahkan hasil. Pencarian akhirnya dihentikan. 


"Korban belum ditemukan. Setelah dilakukan koordinasi dengan seluruh unsur yang terlibat dan juga perangkat desa sebagai perwakilan dari keluarga, maka seluruh operasi  SAR dihentikan," ungkap Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Grobogan, Masrikan, Kamis (28/11/2024).


Menurutnya, operasi pencarian dihentikan dengan beberapa pertimbangan. Diantara, pencarian sudah sangat jauh, hampir 25 kilometer dari lokasi diduga hilangnya korban.

Tidak ada saksi yang melihat bahwa korban hilang tenggelam hanyut terbawa arus sungai.

Memasuki hari kelima, sudah tidak efektif melakukan pencarian dengan melihat medan dan kondisi sungai.


"Masih akan dilakukan pemantauan perkembangan di lapangan. Jika ditemukan hal-hal yang mencurigakan diduga korban, maka operasi SAR bisa dibuka kembali," katanya.


Masrikan menjelaskan, pencarian hari keempat dibagi menjadi dua kelompok. Kelompok 1 melakukan pencarian manual berjalan menyusuri sungai di sekitar jembatan pleret Dusun Mojolasan Desa Sidorejo. Sedangkan kelompok 2 melakukan penyusuran menggunakan perahu dimulai dari titik jembatan rel KAI ke atas sejauh 1,5 Kilometer.


"Selanjutnya dilanjutkan pencarian manual berjalan menyusuri sungai dari Dusun Ngampel sampai dengan jembatan Tuko Pulokulon. Hingga pukul 16.00 WIB korban belum ditemukan," ujarnya.


Berita sebelumnya, Arkana Alfaris, bocah laki-laki berusia 4 tahun dilaporkan hilang sejak hari Minggu  (24/11/2024) sekitar pukul 16.00 WIB. Korban merupakan warga Dusun Bendo RT 06 RW 03 Desa Randurejo, Kecamatan Pulokulon. Korban diduga tenggelam di sungai Klampis.


Berdasarkan informasi, sekitar  pukul 16.00 WIB , korban hendak menyusul bapaknya yang sedang mentraktor di sawah, di sebelah timur sungai. Namun hingga sore hari, korban tidak sampai di lokasi bapaknya bekerja. Warga mencari keberadaan korban, namun tidak ditemukan. 


"Kejadian tersebut dilaporkan ke BPBD Kabupaten Grobogan pada hari Minggu (24/11) sekitar pukul 20.00 WIB," ungkap Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Grobogan, Masrikan.


Baca Juga
SHARE

Related Posts

Subscribe to get free updates

Post a Comment

Iklan Tengah Post