-->
yQRsgXYtnqhElJ0qG98ow6B0hsUDuvl7mVOesb9a
Revitalisasi Pasar Tegowanu dan Grobogan Telan Dana 12 M

Iklan Billboard 970x250

Iklan 728x90

Revitalisasi Pasar Tegowanu dan Grobogan Telan Dana 12 M

GROBOGAN- Pemerintah pusat menggelontorkan dana sebesar 12 Milyar untuk program revitalisasi dua pasar tradisional di Kabupaten Grobogan. Saat ini, proses revitalisasi dua pasar tradisional , yakni Pasar Grobogan dan Pasar Tegowanu sudah berjalan, progresnya mencapai 4,3 persen. Demikian diungkapkan Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Grobogan, melalui Kasi Sarpras, Siswadi saat ditemui di ruang kerjanya, kemarin. "Khusus untuk pasar Grobogan, biaya revitalisasinya akan menghabiskan dana sekitar Rp5,86 Miliar yang bersumber dari dana APBN dan dikerjakan oleh PT Enta dari Semarang. Sedangkan Pasar Tegowanu dikerjakan oleh PT Reksanata Persada,menghabiskan dana sebesar Rp 5,82 Miliar," katanya kepada Grobogan Today. 
Menurut Siswadi, proyek revitalisasi kedua pasar tersebut dikerjakan  selama 90 hari kalender. "Program revitalisasi pasar ini didanai Kementerian Perdagangan RI tersebut menelan anggaran sedikitnya Rp 12 miliar untuk dua pasar tersebut. Sekarang sudah berjalan. Pengerjaan Pasar Grobogan sempat terganjal adanya gardu yang tak bisa dilalui alat berat. Namun negosiasi dengan warga berhasil, akhirnya gardu dirobohkan," terangnya.
Siswadi menambahkan, nantinya pasar ini akan dihuni para pedagang yang sebelumnya telah berjualan di pasar tersebut. Pihaknya bersama Kepala UPTD pasar telah melakukan sosialisasi kepada para pedagang. “Untuk Pasar Grobogan, terdapat 35 kios dan 198 los dengan ukuran 1,5 x 2 meter. Untuk bentuk bangunan, kedua pasar ini sama. Karena semuanya sudah dari pemerintah pusat,” jelas Siswadi yang juga menjabat sebagai PPKom(Pejabat Pembuat Komitmen).
Selain terdiri dari kios dan los, kedua pasar nantinya juga dilengkapi dengan tempat pemotongan hewan, tempat pembuangan sampah sementara, sistem pemadam kebakaran,ruang menyusui, cool storage dan atm. “Setiap pasar nantinya harus ada ATMnya. Ini diharapkan bisa mempermudah transaksi jual beli di area pasar,” tambahnya.
Saat ini, pedagang di kedua pasar di relokasi di tempat sementara. Untuk pedagang di Pasar Grobogan direlokasi di depan kantor kawedanan. “Untuk pedagang pasar Tegowanu sementara kita relokasi di sebelah timur pasar,” pungkasnya. (iya)

Baca Juga
SHARE

Related Posts

Subscribe to get free updates

Post a Comment

Iklan Tengah Post