-->
yQRsgXYtnqhElJ0qG98ow6B0hsUDuvl7mVOesb9a
Tak Bisa Ambil Tabungannya di KSP Logam Mulia Klambu, Sejumlah Nasabah Hanya Bisa Pasrah

Iklan Billboard 970x250

Iklan 728x90

Tak Bisa Ambil Tabungannya di KSP Logam Mulia Klambu, Sejumlah Nasabah Hanya Bisa Pasrah

Nasabah KSP Syariah Logam Mulia tunjukkan buku tabungan miliknya. 

GROBOGANTODAY - Tak bisa mengambil uang tabungannya, sejumlah nasabah KSP Syariah Logam Mulia Klambu hanya bisa pasrah. Berbagai cara sudah ditempuh, mulai mendatangi kantor KSP hingga lapor ke polisi.


"Pernah ikut lapor ke Polres Grobogan sebanyak 4 kali. Namun sampai saat ini belum ada kabarnya," ungkap Khoeroni (53), salah satu nasabah KSP Logam Mulia, Selasa (20/12/2022). 


Menurut Khoeroni, warga Dusun Brakas, Desa Terkesi, Kecamatan Klambu, ia telah menabung di KSP tersebut sejak KSP berdiri. Sedikit demi sedikit uang hasil berjualan dan bertani ia tabung. Berharap tabungan tersebut bisa untuk simpanan hari tua.


"Sekitar 20 tahun saya nabung di situ. Tabungan saya terakhir masih ada Rp 30 juta, hasil bekerja selama ini. Tapi tidak bisa diambil," katanya.


Ia mengaku, awal tahun 2020 terakhir mau mengambil tabungan. Namun usahanya tidak berhasil. Beberapa karyawan yang ia temui tidak bisa mencairkan uang tabungannya. 


"Saya nyampek nyari karyawan di belakang, pada sembunyi. Padahal cuma mau mengambil Rp 500 ribu untuk lebaran. Katanya sudah pailit," ujarnya.


Nasib yang sama dialami Khoirunuha (50), warga Dusun Brakas, Desa Terkesi. Ia memiliki deposito sejumlah Rp 11 juta. Namun hingga saat ini belum juga bisa dicairkan. 


"Saya nabung sejak tahun 2014. Dulu tabungan saya ada Rp 35 juta, namun sekarang tinggal Rp 11 juta," katanya. 


Menurutnya ada ratusan nasabah lain yang menjadi korban KSP Syariah Logam Mulia milik Mustamir. Kerugian yang diderita mencapai Rp 6 Miliar. 


"Yang saya ketahui, Suroto menderita kerugian Rp 600 juta, Tamim Rp 300 juta dan Alimah 17 juta. Yang lainnya masih banyak lagi," ungkapnya. 


Ia menambahkan, walaupun pemilik KSP Syariah Logam Mulia memiliki aset yang cukup banyak. Namun sampai saat ini, belum ada niatan dari pemilik untuk mengembalikan tabungan milik nasabah. 


"Asetnya banyak. Tanahnya juga ada di beberapa tempat di luar kota. Tapi gak ada niatan untuk mengembalikan uang kami," ujarnya. 


Ia berharap uang tabungannya dan nasabah yang lain segera dikembalikan. 


Pantauan Grobogan Today di lapangan, kantor KSP Syariah Logam Mulia yang berada di Jalan Purwodadi-Kudus, Desa Klambu tampak tertutup rapat. Kantor tampak sudah lama tidak beroperasi. 

Baca Juga
SHARE

Related Posts

Subscribe to get free updates

Post a Comment

Iklan Tengah Post