-->
yQRsgXYtnqhElJ0qG98ow6B0hsUDuvl7mVOesb9a
Tak Tanggap Tangani Banjir, Bupati Grobogan Marahi Kades Mayahan

Iklan Billboard 970x250

Iklan 728x90

Tak Tanggap Tangani Banjir, Bupati Grobogan Marahi Kades Mayahan

Bupati Grobogan saat meninjau lokasi banjir di Dusun Ngampel, Desa Mayahan. 

GROBOGANTODAY - Bupati Grobogan marahi Kades Mayahan saat meninjau lokasi banjir akibat luapan sungai lusi di  Dusun Ngampel, Desa Mayahan, Kecamatan Tawangharjo, Senin(2/1/2022). Hal ini disebabkan karena kades kurang sigap dalam penanganan banjir. Walaupun  banjir sudah berlangsung 3 hari, pihak desa belum bergerak membantu warganya. 


"Harusnya kades bergerak cepat, segera membuka dapur umum. Karena ini sudah menjadi langganan, harusnya bisa dianggarkan di APBDes," ungkap Sri Sumarni.


Bersama Forkopimda dan opd terkait, bupati memberikan bantuan sembako dan meninjau pos kesehatan untuk para korban banjir. Sebanyak 2 ton beras disalurkan kepada 200 kk yang tersebar di 3 dusun. Yakni Dusun Ngampel, Ngasinan dan Kayen. Sedangkan dapur umum diberi 200 kwintal beras. 


"Bisa kerja sama dengan pemkab. PKK bisa diajak untuk memasak di dapur umum. Supaya masyarakat dibantu dengan cepat," katanya. 


Berdasarkan pantauan di lapangan, kedalaman banjir hingga 1,7 meter. Hal ini mengakibatkan akses warga nyaris lumpuh. Karena hanya bisa dilalui dengan perahu. Selain merendam akses ke pemukiman warga, banjir juga merendam area persawahan. 


"Kasihan petani, ini mengakibatkan banyak tanaman puso. Kami sarankan sawah untuk  diasuransikan. Per hektare hanya membayar Rp 36 ribu, mendapat 6 juta," katanya. 


Kades Mayahan, Ambarwati mengatakan ada sekitar 200 kk di Desa Mayahan yang terdampak banjir. Pihaknya akan segera mendirikan dapur umum.  "Ini sudah kita persiapkan," ungkapnya. 

Baca Juga
SHARE

Related Posts

Subscribe to get free updates

Post a Comment

Iklan Tengah Post