Penyandang Disabilitas di Grobogan Cabuti Paku di Pohon, Ada Apa?
PURWODADI,
Grobogantoday.com- Banyaknya pohon yang
tertancap paku, membuat keprihatinan penyandang disabilitas di Kabupaten Grobogan. Biasanya, pohon
tersebut dimanfaatkan pelaku bisnis yang
nakal untuk memasang poster pemasaran
produk mereka. Tidak saja dianggap menjadi perusak dan menyakiti pohon namun
papan iklan yang dipasang gratis oleh sejumlah perusahaan ini juga merusak
pemandangan. “Kami berusaha membersihkan paku yang tertancap di pohon-pohon di
sepanjang Jalan Gajahmada. Ini untuk memperingati Hari Disabilitas
Internasional,” ungkap Sunar pendamping difabel di Kabupaten Grobogan, disela
mencabut paku yang menamcap di sejumlah pohon.
Tidak harus
punya tangan lengkap, namun dengan kekurangan yang ada mereka tetap semangat
mencabut paku yang ‘menyakiti’ pohon. “Kegiatan membersihkan lingkungan dengan
cara mencabut paku, menjadi bagian dari kegiatan sosial ikut menjaga dan
merawat lingkungan,” ungkapnya.
Bukan hal
memalukan, bagi Sadi, pria yang kedua tangannya tidak tumbuh dengan sempurna
pun dengan tetap gembira terlibat dalam mencabut paku. Dengan cara ujung
linggir dikempit ketiak sedang tangan yang lain menjadi penopang sisi lain dari
paku, pria tersebut pun mampu mencabut paku yang ada. “Ini pakunya dikumpulkan
dimana,” teriaknya usai mencabut salah satu paku dari pohon.
Pencabutan paku, menjadi bagian dari kegiatan hari
disabilitas internasional atau nternational day of person with disabilitie
tingkat kabupaten Grobogan. Tidak banyak, namun hampir seluruh penyandang
disabilitas baik karena sakit polio, kecelakakan atau karena sakit lainnya.
Kegiatan,
Retno Munirah, Kasi Rehabiltasi, Dinas Sosial Kabupaten Grobogan, menjelaskan,
peringatan hari disabilitas dengan melakukan pencabutan paku menjadi bagian
dari kegiatan positif yang dilakukan penyandang disabilitas. “Kegiatan
menjaga lingkungan yang dilakukan menunjukkan kepedulian dan keterlibatan
penyandang disabilitas dalam mejaga lingkungan,” ungkapnya. (RE)
Post a Comment
Post a Comment