Diduga Depresi Kehilangan Pekerjaan, Pemuda di Grobogan Nekat Gantung Diri

GROBOGANTODAY - Mengalami depresi, seorang pemuda berusia 24 tahun warga Dusun Jati Tengah, Desa Pelem, Kecamatan Gabus, Kabupaten Grobogan nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri, Jawa Minggu(17/1/2021) sekitar pukul 11.00 WIB. Tidak ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Jenazah korban langsung diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan.

Korban diketahui bernama Didik Yuliyanto(24). Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun Grobogantoday.com, kejadian ini pertama kali diketahui oleh ibu korban, Sarpinah(35). Saat pulang belanja kebutuhan pokok, ia melihat rumah dalam keadaan sepi. Ia berfikir anaknya masih tidur.

Beberapa saat kemudian, Sarpinah masuk ke kamar korban hendak membangunkannya. Ia kaget saat melihat korban sudah dalam keadaan gantung diri.

Melihat kejadian tersebut, Sarpinah berteriak histeris. Mendengar teriakannya, warga sekitar pun berdatangan ke rumah korban.

Kejadian tersebut langsung dilaporkan kepada perangkat desa setempat dan diteruskan ke Polsek Gabus. Mendapatkan laporan tersebut,  petugas Polsek Gabus mendatangi lokasi kejadian  bersama   Tim medis Puskesmas Gabus dan tim Inafis Polres Grobogan untuk melakukan pemeriksaan.

"Korban gantung diri di usuk kamarnya dengan menggunakan tali tampar warna kuning. Keterangan keluarga korban, setelah korban dikeluarkan dari pekerjaannya di koperasi mengalami depresi. Sebelum kejadian tersebut, korban sempat  meminta uang kepada keluarganya untuk pergi mencari kerja ke Jakarta namun tidak diperbolehkan keluarganya," jelas Kapolsek Gabus, Iptu Sunarto. 

Baca Juga