-->
yQRsgXYtnqhElJ0qG98ow6B0hsUDuvl7mVOesb9a
Radius Pencarian Hingga 20 Kilometer, Kakek Hanyut di Sungai Tuntang Belum Ditemukan

Iklan Billboard 970x250

Iklan 728x90

Radius Pencarian Hingga 20 Kilometer, Kakek Hanyut di Sungai Tuntang Belum Ditemukan

Tim SAR gabungan sedang melakukan pencarian korban
hanyut di Sungai Tuntang. 

GROBOGANTODAY - Pencarian hari ketiga korban hanyut di Sungai Tuntang, Desa Ngombak, Kecamatan Kedungjati, Kabupaten Grobogan belum membuahkan hasil. Pencarian akan dilanjutkan esok hari. Demikian diungkapkan oleh Kepala BPBD Kabupaten Grobogan, Endang Sulistyoningsih, Sabtu(21/5/2022). 


"Pada pukul 17.00 WIB, Operasi SAR gabungan sementara dihentikan dan akan dilanjutkan kembali besok pagi. Selanjutnya Tim SAR gabungan berkumpul di Posko SAR Balai Desa Ngombak, dilanjutkan pemantauan dari posko dan dilakukan evaluasi serta rencana selanjutnya," kata Kepala BPBD Grobogan, Endang Sulistyoningsih.


Menurut Endang, pencarian dimulai pukul 07.00 WIB, tim dibagi menjadi 4 tim. Sedangkan operasi SAR gabungan hari ini dibagi 2 sektor pencarian dengan melibatkan 4 unit perahu.


"Tim satu dan dua melakukan pencarian dan penyisiran kanan dan kiri  sungai dari TKP ke hilir kurang lebih 15 kilometer. Yakni dari TKP sampai bendung Glapan. Sedangkan tim tiga dan empat, melakukan pencarian dan penyisiran kanan dan kiri  dari sungai sebelah timur Stasiun Kedungjati sampai jembatan Sungai Tuntang Gubug, " jelasnya.


Sebelumnya, seorang kakek tuna netra dikabarkan tenggelam di Sungai Tuntang di Desa Ngombak, Kecamatan Kedungjati, Kabupaten Grobogan, Kamis(19/5/2022) siang. 


Kejadian warga tenggelam tersebut diketahui sekitar pukul 12.30 WIB dan langsung dilaporkan ke Polsek Kedungjati dan diteruskan ke BPBD Kabupaten Grobogan. Mendapatkan laporan tersebut, BPBD langsung menurunkan tim untuk melakukan pencarian.


Identitas korban diketahui bernama Kasman (65), warga Dusun Kalikonang RT 02 RW 05 Desa Ngombak, Kedungjati. 


"Setiap hari korban beraktifitas mandi dan mencuci di sungai," jelas Kapolsek Kedungjati, AKP Muslih. 


Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, sekitar pukul 07.30 WIB korban berangkat ke Sungai Tuntang sendiri untuk mencuci baju dan mandi. Sekitar pukul 12.30 WIB, Tinem(58) datang ke sungai untuk mencuci baju dan mandi. Sesampainya di sungai, ia melihat baju, ember dan tongkat milik korban di pinggir sungai. Namun korban tidak ada di lokasi. 


Ia lantas memberitahu kakak korban, Harti(73). Keduanya langsung mencari korban di sekitar lokasi tempat korban mandi. Setelah beberapa lama tidak ketemu, keduanya minta bantuan warga sekitar. Warga pun menyusuri sungai Tuntang untuk mencari keberadaan korban. 


"Tim Sar gabungan bersama masyarakat sekitar mencari keberadaan korban. Sampai kejadian ini dilaporkan, korban hanyut belum diketemukan, " kata kapolsek.

Baca Juga
SHARE

Related Posts

Subscribe to get free updates

Post a Comment

Iklan Tengah Post