Ratusan Rumah di Desa Mayahan Terendam Banjir
TAWANGHARJO-
Jebolnya tanggul sungai di Desa Plosorejo , Kecamatan Tawagungharjo,
Jumat(17/11) dini hari, mengakibatkan ratusan rumah di Desa Mayahan, Kecamatan Tawangharjo terendam
banjir. Tak hanya pemukiman warga, sebuah sekolah dasar terpaksa meliburkan
muridnya karena banjir menggenangi seluruh ruang kelas.
“Kami terpaksa
meliburkan anak-anak karena banjir telah menggenangi seluruh ruang kelas yang
ada. Ini untuk keselamatan siswa,” jelas Siti Nurchayati, Kepala Sekolah SD Negeri Mayahan 1.
Siti Nurchayati
menuturkan, pertama kali air masuk ruang perpustakaan sekitar pukul 06.00 WIB.
Ia mulai menyelamatkan buku-buku ke tempat yang lebih tinggi. Namun tak berap
lama, seluruh ruangan terendam banjiir. “Pertama kali cuma satu ruangan saja.
Malah lama kelamaan seluruh ruangan terendam semua. Di halaman ketinggian mencapai 70 centimeter,” ungkapnya.
Sementara itu,
setidaknya 270 rumah di Desa Mayahan terendam banjir, yakni 170 di Dusun Beber
dan 100 rumah di Dusun Krajan. Ketinggian banjir pun bervariasi, mulai 10 centimeter
hingga 50 centimeter. Walaupun begitu, warga enggan untuk mengungsi karena
takut harta bendanya hilang. “Kita lakukan patroli pengamanan kepada warga
saja. Saat ini warga masih tetap bertahan di rumahnya masing-masing,” jelas
Kapolsek Tawangharjo, AKP Darsono.
Sampai berita ini
diturunkan, genangan banjir masih menggenangi rumah warga. Mereka berharap,
dinas terkait segera mengatasi penyebab terjadinya banjir. (RE)
Post a Comment
Post a Comment