-->
yQRsgXYtnqhElJ0qG98ow6B0hsUDuvl7mVOesb9a
Misteri Penembakan Misterius di Grobogan dalam Penyelidikan Polisi

Iklan Billboard 970x250

Iklan 728x90

Misteri Penembakan Misterius di Grobogan dalam Penyelidikan Polisi



PURWODADI, Grobogantoday.com - Kasus penembakan misterius terjadi di Kabupaten Grobogan, Sabtu (6/1/2018) sekitar pukul 12.00 WIB di area SPBU Nglejok, Kecamatan Purwodadi . Seorang warga ditembak orang tak dikenal. Ada empat luka di kedua paha korban. Saat ini korban masih berada di RSUD Dr Soedjati Purwodadi untuk pemeriksaan lebih lanjut. Kasus ini dalam penanganan Sat Reskrim Polres Grobogan.

Korban yang mengaku bernama Suharto, warga Desa Jipang, Kecamatan Penawangan,  Grobogan ini dilarikan ke rumah sakit Umum Daerah Purwodadi.  Ada empat luka di paha korban, bekas luka tersebut seperti bekas tembakan.  Namun untuk memastikan penyebab luka tersebut,  korban dibawa ke ruang rontgen. "Korban kita bawa ke ruang rontgen untuk mengetahui penyebab pasti luka tersebut," jelas Kasat Reskrim Polres Grobogan, AKP Swasana.


Menurut Kasat Reskrim Polres Grobogan AKP Suwasana, korban tidak memiliki kartu identitas. Selama ini dia tinggal di sebuah rumah yang belum jadi, di kawasan perumahan Nglejok. Sudah dua bulan dia tinggal di tempat itu. Sejauh ini polisi masih kesulitan meminta keterangan kepada korban karena masih dilanda trauma. Pihaknya masih menunggu hasil rontgen untuk memastikan penyebab luka korban di kedua paha korban, apakah karena ditembak atau karena penyebab lain. "Kita tunggu hasil rontgen, baru kita tahu penyebab pasti luka yang diderita korban," ungkapnya.

Usai melakukan olah TKP, polisi kemudian memasang garis polisi di rumah yang selama ini ditempati korban.  Polisi menduga peristiwa yang menimpa korban terjadi bukan di rumah tersebut, karena di tempat itu polisi tidak menemukan satupun benda yang bisa dijadikan barang bukti. Polisi hanya menemukan percikan darah korban. Namun polisi belum bisa memastikan lokasi terjadinya peristiwa tersebut karena keterangan korban selalu berubah-ubah akibat trauma.

Saat ini Suharto masih mengalami trauma, sehingga belum bisa menceritakan peristiwa yang menimpanya secara rinci.  Yang dia ingat, sebelum peristiwa itu terjadi dia sedang duduk-duduk di dekat SPBU Nglejok Kota Purwodadi. Tiba-tiba kedua pahanya mengeluarkan darah.  Saat itu dia masih kuat berjalan  dan kembali ke tempat tinggalnya  di kawasan perumahan Nglejok. Warga sekitar yang melihat darah bercucuran dari paha Suharto kemudian memberi pertolongan dan membawanya ke rumah sakit. "Tadi duduk-duduk di depan SPBU, tahu-tahu kaki saya sakit," jelas Suharto. (RE)
Baca Juga
SHARE

Related Posts

Subscribe to get free updates

Post a Comment

Iklan Tengah Post